Berikut adalah kutipan dari "Kitab al-Shifa" karya Ibnu Sina (Avicenna) yang membahas tentang air:
الماء: هو سائل لا لون له ولا طعم ولا رائحة، وهو رقيق جداً، وهو أساس الأجسام الحية، وهو يتكون من جزيئات الهيدروجين والأكسجين.
Artinya: "Air adalah cairan yang tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa. Air sangat halus dan merupakan dasar dari semua benda hidup. Air terdiri dari molekul hidrogen dan oksigen."
Dalam kitab tersebut, Ibnu Sina juga membahas tentang sifat-sifat fisik dan kimia air, serta pengaruhnya terhadap kesehatan manusia. Ibnu Sina menganggap air sebagai elemen yang sangat penting bagi kesehatan manusia dan mengemukakan berbagai metode pengobatan dengan menggunakan air, seperti mandi air hangat dan minum air yang telah didiamkan dalam wadah tembaga.
الماء ليس ببسيط الجوهر، بل هو مركب يتكون من عنصري الهيدروجين والأكسجين، وهو يتميز بخصائص فيزيائية وكيميائية محددة. فالماء يتميز بأنه سائل، وشفاف، ولا لون له، ولا رائحة، ولا طعم، وهو يتبخر عند درجة حرارة معينة ويتجمد عند درجة حرارة معينة أخرى. ومن المعروف أن الماء يلعب دورًا حيويًا في حفظ صحة الإنسان، حيث يساعد على تنظيم درجة حرارة الجسم، ويساعد على عملية الهضم، ويساعد على تنظيف الجسم من السموم والفضلات.
Artinya : "Air bukanlah zat yang sederhana, melainkan senyawa yang terdiri dari unsur hidrogen dan oksigen, dan memiliki sifat fisik dan kimia yang spesifik. Air ditandai dengan sifatnya yang berupa cair, transparan, tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa, serta menguap pada suhu tertentu dan membeku pada suhu lainnya. Diketahui bahwa air memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan manusia, karena membantu mengatur suhu tubuh, membantu dalam proses pencernaan, dan membantu membersihkan tubuh dari racun dan limbah."
-------
Ibnu Sina, atau dikenal juga dengan nama Avicenna dalam bahasa Latin, adalah seorang filsuf, dokter, dan ilmuwan Muslim terkemuka yang hidup pada abad ke-10 Masehi. Ia lahir pada tahun 980 di kota Afshana, dekat Bukhara, Uzbekistan, dan meninggal pada tahun 1037 di Hamadan, Iran. Ibnu Sina dikenal sebagai salah satu tokoh terbesar dalam sejarah intelektual Islam, dan karyanya yang paling terkenal adalah "Kitab al-Shifa" atau "The Book of Healing", sebuah ensiklopedia medis dan filsafat yang sangat berpengaruh pada masa itu. Selain itu, Ibnu Sina juga dikenal sebagai penulis karya-karya penting dalam bidang matematika, astronomi, dan logika. Karya-karyanya telah diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa Eropa dan menjadi sumber inspirasi bagi para ilmuwan Barat pada masa Renaisans
Tidak ada komentar:
Posting Komentar